Minggu, 06 Mei 2012

>Seni terapan ( Aplied Art ) adalah seni yang menjadikan fungsi sebagai tujuan utamadimana kreativitas artistik hanyalah komponen yang melengkapinya .Contah :1.Batik 2.Ornamen pada rumah2 adat3.Gerabah atau keramik 4.Senjata2 tradisional seperti : keris , rencong , mandau dsb5.Pakaian2 adat yang ada di nusantara : mulai dari Aceh sampai Papua.>Pewarna alami untuk 5 warna primer :Bisa didapat dari daun2an , batu bata , arang , getah .Tentu saja ada sedikit proses pencampuran untuk mendapat warna yang di inginkan.

 
Seni rupa merupakan salah satu cabang seni yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupanmanusia baik secara langsung maupun tidak langsung. Setiap orang menghendakimemiliki rumah, perabotan rumah, dan busana atau pakaian yang bagus yangmemerlukan unsur-unsur seni rupa. Dekorasi rumah baik interior maupun eksteior tidak  bisa lepas dari sentuhan seni rupa. Lukisan, relief, patung dan seni terapan dapatdigunakan untuk memperindah bangunan rumah atau gedung baik interior maupuneksteriornya.Seni rupa telah berkembang sejak zaman lampau hingga masa kini yang melahirkan beraneka ragam corak serta mempunyai bermacam fungsi.Seni rupa kontemporer merupakan seni yang kemunculannya lebih dipengaruhi olehwaktu saat karya itu diciptakan (bersifat kekinian dan temporer). Tema yang diangkatdalam penciptaan karya seni rupa kontemporer tentang sesuatu yang berkaitan denganmasalah-masalah yang terjadi pada batasan waktu tertentu.Kartika, putri dari pelukis terkenal Affandi. Karya besar Kartika,seperti “Wanita Dayak”, 1977, cat minyak, kanvas. Lukisan ini menunjukkan gaya yang berbeda dengan karya sesudahnya. Seniman ini merupakan direktur Yayasan Affandi.

  Seni instalasi diperuntukkan suatu karya seni yang terdiri-dari beberapa bagian dalam satu unit, karya-karya seperti ini biasanya mengandung pesansosial. Seni instalasi juga dapat dimaknai sebagai karya seni yang terdiri atas komposisidan manipulasi objek-objek untuk menyampaikan sebuah pesan.Seni instalasi karya Agus Suwage dengan tema “Dongeng dari Bumi yang resah”merupakan hasil teknik campuran. Karyanya tersebut hasil komposisi dari beberapalukisan yang menimbulkan keindahan baru.Karya seni instalasi Krishna Murti yang dibuat tahun 1995, jugamenunjukkan manipulasi objek-objek yang dikomposisikan pada suatu ruangan yangdiberi tema “Let the rock be the rock”.Contoh lain karya seni rupa kontemporer berupa lukisan pada bagian tubuh manusia, lebih dikenal dengan karya body painting. Melukis pada tubuhmanusia juga merupakan seni manipulasi tubuh manusia, seniman berusaha menciptakankesan baru pada bagian tubuh manusia, seperti manipulasi bentuk binatang, buah-buahan, bunga dan bentuk-bentuk imaginasi

seni rupa

Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa ditangkap mata dan dirasakan dengan rabaan. Kesan ini diciptakan dengan mengolah konsep garis, bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaan dengan acuan estetika.
Seni rupa dibedakan ke dalam tiga kategori, yaitu seni rupa murni atau seni murni, kriya, dan desain. Seni rupa murni mengacu kepada karya-karya yang hanya untuk tujuan pemuasan eksresi pribadi, sementara kriya dan desain lebih menitikberatkan fungsi dan kemudahan produksi.
Secara kasar terjemahan seni rupa di dalam Bahasa Inggris adalah fine art. Namun sesuai perkembangan dunia seni modern, istilah fine art menjadi lebih spesifik kepada pengertian seni rupa murni untuk kemudian menggabungkannya dengan desain dan kriya ke dalam bahasan visual arts.


Seni

Seni pada mulanya adalah proses dari manusia, dan oleh karena itu merupakan sinonim dari ilmu. Dewasa ini, seni bisa dilihat dalam intisari ekspresi dari kreativitas manusia. Seni juga dapat diartikan dengan sesuatu yang diciptakan manusia yang mengandung unsur keindahan.
Seni sangat sulit untuk dijelaskan dan juga sulit dinilai. Bahwa masing-masing individu artis memilih sendiri peraturan dan parameter yang menuntunnya atau kerjanya, masih bisa dikatakan bahwa seni adalah proses dan produk dari memilih medium, dan suatu set peraturan untuk penggunaan medium itu.
Suatu set nilai-nilai yang menentukan apa yang pantas dikirimkan dengan ekspresi lewat medium itu, untuk menyampaikan baik kepercayaan, gagasan, sensasi, atau perasaan dengan cara seefektif mungkin untuk medium itu. Sekalipun demikian, banyak seniman mendapat pengaruh dari orang lain masa lalu, dan juga beberapa garis pedoman sudah muncul untuk mengungkap gagasan tertentu lewat simbolisme dan bentuk (seperti bakung yang bermakna kematian dan mawar merah yang berarti cinta).

Serah Terima Beasiswa Pendidikan Bank Mandiri Kepada Titian Foundation

January 30th, 2012


Bantuan beasiswa yang menggunakan dana program Bina Lingkungan tahun 2012 diserahkan oleh Direktur Finance dan Strategy Bank Mandiri Pahala N Mansury kepada pendiri dan Direktur Titian Foundation Lilly Kasoem di Yogyakarta, Sabtu, 28 Januari 2012. Total beasiswa dari Bank Mandiri yang akan disalurkan oleh Titian Foundation sebesar Rp 546.480.000.
*) Keterangan foto : Direktur Finance dan Strategy Bank Mandiri Pahala N Mansury serahkan secara simbolis beasiswa kepada Lily Kasoem selaku pendiri Titian Foundation disaksikan oleh Mr. Bret Ginesky dari Investor Relation Group Bank Mandiri dan Mr. Nick Cashmore selaku salah satu pengurus Titian Foundation.
Pemberian dilakukan secara simbolis di Yogyakarta, tapi ditujukan untuk siswa SMA di Klaten – Jawa Tengah. Beasiswa ini diperuntukan bagi mereka yang akan melanjutkan ke perguruan tinggi untuk selama 4 tahun penuh. Sejauh ini Titian Foundation telah dan akan menyalurkan beasiswa kepada 465 siswa SMA/ SMK untuk 3 tahun penuh sampai dengan tahun 2016, dimana program ini telah berjalan dengan sukses.
Dalam kesempatan itu Pahala N Mansury menyampaikan, Bank Mandiri selaku entitas publik memiliki tanggungjawab moral dalam membantu memperbaiki tingkat pendidikan generasi-generasi penerus yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan di Indonesia.
Data di Kementerian Pendidikan menyebutkan bahwa sampai Juli 2011 jumlah siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu mencapai 50 juta siswa, di mana 27,7 juta siswa tingkat SD, 10 juta tingkat SMP, dan 7 juta dari tingkat SMA. “Bahkan diperkirakan hanya 11 % yang dapat melanjutkan ke perguruan tinggi,” paparnya.
“Pendidikan merupakan unsur penting yang sangat menentukan masa depan sebuah bangsa. Semakin banyak manusia berkualitas yang dimiliki suatu bangsa, maka semakin tinggi peradaban dan kesejahteraan bangsa tersebut. Karena itu kami merasa perlu menyalurkan beasiswa ini agar Indonesia dapat lebih sejahtera di masa yang akan datang”
Dalam kesempatan yang sama Lily Kasoem mengungkapkan bahwa program beasiswa dari Bank Mandiri ini merupakan kelanjutan dari program beasiswa yang sudah ada. Melalui beasiswa Bank Mandiri ini para siswa memiliki kesempatan untuk melanjutkan pendidikan lebih tinggi seperti ke perguruan tinggi.
“Semua biaya yang diperlukan selama 4 tahun masa study di perguruan tinggi, buku, akomodasi dan biaya hidup akan diberikan kepada siswa yang berhasil lulus ujian masuk perguruan tinggi negeri. Dengan pendidikan yang memadai mereka akan mampu meningkatkan taraf hidup ke jenjang yang lebih tinggi dan memberikan manfaat kepada diri, keluarga dan masyarakat sekitar,” ujar Lily.
Biasanya, program kompetensi yang dibuka pada suatu sekolah menengah kejuruan (SMK) tergantung pada potensi alam daerah tersebut. Di daerah Jawa Tengah, banyak SMK memasukkan keahlian batik sebagai kompetensi kajiannya.

Seperti yang terdapat pada SMKN 1 Rota Bayat, Klaten, Jawa Tengah. Program kompetensi batik di SMK tersebut telah mampu menghasilkan produk-produk berkualitas yang punya daya jual. Produk-produk ini mereka tampilkan dalam Pameran Produk Kreatif Indonesia (PPKI) 2010 di Jakarta Convention Center, pekan lalu.

"Selama dua hari pameran pendapatan kami telah mencapai Rp20 juta," klaim Guru SMKN 1 Rota, Bayat, Klaten, Jawa Tengah Daliya kepada okezone di sela-sela pameran.

Daliya menambahkan, selain produk-produk komersial, SMKN 1 Rota, Bayat, sedang mempersiapkan satu karya yang akan menjadi masterpiece mereka. Karya ini diberi nama Sketsa Budaya Bangsa.

Sketsa Budaya Bangsa merupakan satu karya batik tulis yang dikerjakan oleh siswa kelas 1 SMKN 1 Rota, Bayat. Mereka membuat lukisan tentang berbagai kehidupan sosial di Indonesia seperti kehidupan para petani, nelayan, pedagang, peternak, dan lainnya. Selama tiga bulan pengerjaannya, karya ini sudah mencapai panjang 70 meter.

"Kami harap, dengan dukungan banyak pihak karya ini akan terus dikembangkan hingga lebih panjangnya, bahkan kalau mungkin menjadi tidak terhingga," papar Daliya.

Daliya juga berharap, karya ini bisa masuk daftar Museum Rekor Indonesia (MURI) atau bahkan tercatat di buku rekor dunia. Dia mengklaim, karya SMKN 1 Rota, Bayat, ini adalah yang pertama di Indonesia bahkan dunia
SMKN 1 ROTA, Melahirkan Kenzo-Kenzo dari Bayat

 Serombongan perempuan dan laki-laki mengenakan busana paduan dari kain batik dan tenun tangan. Kain batik atau tenun dijadikan rok selutut atau semata kaki, lalu dipadukan dengan selendang batik atau tenun yang digunakan untuk menutup bahu dan disimpul membentuk pita di depan dada. Sungguh unik dan etnik.
Mereka membawa kain batik panjang dengan motif flora karya sendiri yang dibentangkan sambil berlenggak-lenggok di atas panggung. Karya para pelajar Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 ROTA yang terletak di Desa Beluk, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, ini mengingatkan Lily Kasoem akan Kenzo—perancang busana kenamaan asal Jepang—yang tinggal di Paris, Perancis, dan selalu memasukkan ciri khas negaranya pada karya-karyanya.
Menurut pemilik usaha Lily Kasoem Optical ini, anak-anak dari Bayat ini pun bisa menjadi Kenzo-Kenzo di masa depan. Sarana untuk membantu anak- anak dari pelosok Bayat meraih mimpinya ini telah disediakan berupa sekolah yang representatif.
SMKN 1 ROTA, dilihat dari fisik gedungnya, tidak kalah dari sekolah internasional yang ada di kota-kota besar. Ruang kelas berkondisi nyaman dengan banyak jendela besar membuat kelas terang dan memiliki sirkulasi udara yang baik. Fasilitas pun lengkap.
Sekolah yang membuka dua jurusan ini, yakni tekstil dan keramik, menyediakan dua bengkel kerja. Di bengkel kerja keramik, siswa dapat praktik membuat keramik dengan teknik putaran tegak maupun miring yang menjadi ciri khas Bayat.
Profesor Chitaru Kawasaki, yang bertahun-tahun meneliti teknik putaran miring Bayat karena hanya satu-satunya di dunia ini, siap mendampingi siswa setelah didapuk sebagai guru tamu. Teknik pewarnaan, dekorasi gerabah, dan pembakaran dengan tungku tradisional juga dipelajari siswa di bengkel kerja ini.
Karya siswa yang baru empat bulan belajar membuat gerabah sederhana tampak dipajang di salah satu sudut bengkel kerja. Di bengkel kerja tekstil, para siswa terlihat asyik membuat desain dan gambar. Ada pula yang belajar membatik dengan canting dan malam serta mewarnai.
Mesin jahit dan obras terpasang, menunggu giliran untuk mengantar para siswa belajar memodifikasi kain karya mereka menjadi busana. Contoh karya berupa kain panjang (jarik) dan selendang batik serta contoh busana terpajang di beberapa sudut ruangan. Karya terbaik dipamerkan di galeri komersial.
Bukan tanpa sebab jika SMKN 1 ROTA membuka dua jurusan yang unik ini. Jurusan keramik bahkan satu-satunya di Kabupaten Klaten. Potensi Bayat sebagai pusat perajin batik tulis dan gerabah meyakinkan pihak donor untuk membuka dua jurusan yang sesuai dengan potensi lokal.
"Di Bayat sudah banyak buruh batik dan keramik. Kita tak perlu lagi menambah jumlah mereka. Anak-anak yang bersekolah di SMKN 1 ROTA ini yang nanti akan menggunakan sumber daya manusia yang ada untuk keuntungan masyarakat karena akan memotong jalur tengah atau makelar. Buruh batik hanya tahu mendapat upah Rp 10.000. Padahal, dengan booming batik, seharusnya mereka bisa dapat lebih dari itu," kata Lily, yang juga Ketua Yayasan Titian yang menjadi mitra Reach Out to Asia (ROTA) di Indonesia.
ROTA adalah salah satu divisi dari Qatar Foundation yang dimiliki keluarga Kerajaan Qatar yang khusus mengurusi program di Asia. ROTA akan menggelontorkan 3 juta dolar Amerika Serikat atau kurang lebih Rp 28,5 miliar untuk pembangunan gedung sekolah dan fasilitasnya, mendatangkan guru-guru tamu, serta pengembangan kurikulum hingga tiga tahun ke depan. Setelah itu diharapkan SMKN 1 ROTA dapat mandiri lepas landas mencapai cita-citanya memajukan pendidikan dan kehidupan anak-anak di pelosok Bayat.
Selain memberi bekal keterampilan, siswa-siswi SMKN 1 ROTA dibekali pengetahuan kewirausahaan, bahasa Inggris, dan teknologi informasi agar tidak hanya menjadi jago kandang, melainkan mampu pula bersaing di pasar global. Oleh karena itu, laboratorium bahasa dan komputer dengan fasilitas sangat memadai serta perpustakaan dengan 1.500 judul buku dan koleksi audio visual siap mengantarkan para siswa agar tidak ”kuper” menghadapi pergaulan global.
Dengan berbagai program penunjang ini, siswa diharapkan kelak mampu menghasilkan karya seni batik dan keramik yang artistik dan bernilai ekonomis tinggi. Mereka diharapkan menjadi pencipta, bukan sekadar menjadi tukang. Para siswa pun dengan lugas mengatakan bercita-cita menjadi wirausaha, seperti Indriani Asta (15) yang ingin menjadi pengusaha batik.
Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo, yang menghadiri peresmian sekolah ini akhir Desember 2009 lalu berharap, pihak lain melalui program corporate social responsibility (CSR)-nya dapat berlomba melakukan hal serupa untuk memajukan pendidikan anak-anak, khususnya di Jawa Tengah. Pembangunan SMKN 1 ROTA disebutnya contoh bagus kerja sama Pemerintah Kabupaten Klaten, yang menyediakan lahan hampir 3 hektar, dengan ROTA dan Titian.
Direktur ROTA Omnia Nour berharap, SMKN 1 ROTA tidak hanya menjadi sekolah biasa, melainkan pusat unggulan (center of excellence) batik dan keramik dengan dukungan fasilitas yang lengkap dan guru-guru yang kompeten. Pembangunan SMKN 1 ROTA sekaligus ingin menunjukkan bahwa pendidikan adalah hak untuk semua. Anak desa pun tidak kalah dari anak kota jika memiliki akses pendidikan yang sama.

profil smk n 1 rota bayat

Nama Sekolah:SMK Negeri 1 ROTA Bayat
NSS:661031004105
NPSN:20357317
Nomor SK Sekolah:421.5/788.B/11
Tanggal SK Sekolah:21 Juli 2011
Nama Sekolah Sebelum SK:SMK Negeri 1 Bayat
Alamat Sekolah/ Telp:


- Jalan:Jl. Raya Bayat - Cawas


- Desa:Beluk


- Kecamatan:Bayat


- Kabupaten/ Kodya:Klaten


- Kotak Pos:57462


- Email:smkn1bayat@yahoo.co.id


- Website:http://smkn1-rotabayat.sch.id


- Telepon:(0272) 3120800


- Faksimili:(0272) 3140310
Status Sekolah:Negeri
Bidang/ Program Keahlian:


- Kria Tekstil/Batik:Belum Terakreditasi


- Kria Keramik:Belum Terakreditasi
Kelembagaan:dipersiapkan SBI
Manajemen:Adopsi SMM ISO 9001 :  2000
Luas Tanah:28.915 m2
Luas Bangunan:9.250 m2
Status Tanah:Milik Sendiri
Status Bangunan:Permanen
Data Siswa:



Fasilitas sekolah


a. Ruang Teori/ Kelas:12 Ruang
b. Ruang Praktik Tekstil /Batik:1 Ruang
c. Ruang Praktik Keramik:1 Ruang
d. Laboratorium Komputer:1 Ruang
e. Laboratorium Bahasa Inggris:1 Ruang
f. Ruang Perpustakaan Multimedia:1 Ruang
g. Busines Center /Toko:1 Ruang
h. Ruang Ibadah:1 Ruang
i. Ruang Guru:1 Ruang
j. Ruang Tata Usaha:1 Ruang
k. Ruang UKS:1 Ruang
l. Ruang BK:1 Ruang
m. Ruang Serba Guna:1 Ruang
n. Ruang Kantin:1 Ruang
o. Guest House:1 Ruang
p. Showroom:1 Ruang
Kurikulum:KTSP
Guru:



Kapala Sekolah:


Nama Kepala Sekolah:Drs. Supardi


NIP:19580817 198203 1 031
SK. Pengangkatan:Nomor : 821.2/09/10
Bupati Klaten
Tanggal:13 Januari 2010
TMT SK:13 Januari 2010
Jenis-jenis Scanner 
Berdasar manfaat dan cara penggunaannya, scanner dapat dibagi menjadi beberapa jenis :
  1. Flat bed
    Jenis ini adalah jenis yang paling banyak dijumpai, karena harganya relatif paling murah, cocok untuk penggunaan pribadi. Jenis ini dapat dicirikan dari bentuknya yang persegi panjang. Memiliki sebuah papan penutup, dan lapisan kaca tempat meletakkan gambar. Untuk menggunakannya anda harus meletakkan gambar satu persatu untuk setiap pengambilan gambar.
  2. Utomatic Document Feeder
    Jenis ini memiliki kelebihan kemudahan dalam penggunaan. Anda dapat meletakkan gambar-gambar yang akan dibaca, selanjutnya alat ini secara otomatis akan mengambil sendiri gambar-gambar tersebut dan membacanya, untuk selanjutnya disimpan sebagai file dijital. Harganya sudah tentu lebih mahal dibanding jenis flat bed. Jenis ini memang cocok untuk perkantoran yang memiliki banyak gambar yang akan di-scan.

  3. Andheld
    Jenis ini membutuhkan keterampilan yang lebih dari penggunanya. Pengguna dengan tangannya akan menggerakan scanner ini di atas gambar yang akan dibacanya. Karena proses pembacaan data oleh scanner sangat sensitif, maka gambar yang dihasilkan kualitasnya kurang baik, akibat kecepatan gerakan yang tidak rata. Umumnya scanner jenis ini bersifat monochrome, atau tepatnya hanya dapat menghasilkan warna hitam putih saja.
  4. Drum
    Jenis ini adalah jenis-jenis yang awal dikembangkan . Jenis ini menggunakan photomultiplier tubes (PMT) untuk membaca data gambar. Jenis ini menghasilkan kualitas yang lebih baik di banding jenis lainnya. Namun karena harganya relatif mahal, maka jenis ini sudah tidak banyak digunakan. Banyak orang beralih menggunakan jenis flatbed berkualitas tinggi. Tetapi jenis ini masih tetap digunakan oleh pihak-pihak yang membutuhkan kualitas yang baik, seperti museum atau seniman yang akan menyimpan hasil kerja seninya.
A. Men-Setting Scanner dengan Mode OCR

     Langkah-langkah men-setting scanner dengan program OCR
-Klik start>progam>scanSoft OmniPage pro 11.0> Omnipage pro 11.0
-Tempatkan dokumen yang akan d scan dengan posisi dokumen menghadapke lensa dan diposisikan sudut  kananatas permukaan mesin scanner
-Klik menu proses lalu proses setting
-Hilangkan tanda cek dari : Automatically Proofread in OCR
-Klik Ok

     Langkah setting bahasa
-Klik options pallete
-Klik ok
-Beri tanda cek pada seluruh  bahasa yang terkandung di dalam dokumen anda
-klik ok

   Langkah-langkah setting sumber untuk halaman dokumen
-Klik pop-up pada 1.Get Page(How) scan Grayscale untuk halaman dokumen berteks hitam-putih
-Klik popo-up pada nenu 1.Get Page (how) scan color untuk halaman dokumen berteks warna

    Langkah-langkah dalam setting deskripsi halaman dokumen
-Klik pop-up pada menu 2. perform OCR (Describe Original) Single Column, no Table, maka akan muncul dialok box.

   Langkah -langkah dalam setting metode export hasil scan
- Klik pop-up pada menu 3.Export Result(How) Save AS File.
B. Mengoprrasikan Program Omnipage Pro
-Hidupkan scanner
-Buka program Omnipage dengan klik Strat> All program> Caere Applications>(omnipage pro)
-Siapkan dokumen yang akan di scan, masuk ke dalam perangkat scanner.
-Selanjutnya klik icon OCR and Proof
-Tunggu hingga terjadi proses recognizing
-Sekarang kita bisa mengedit teks tersebut

      Menyimpan Halaman yang di scan
-Tulis nama file pada kolom file name
-Pilih format penyimpanan file yang di inginkan pada popo-up Save as type
-Temukan sebuah lokasi untuk menyimpan file
-Klik ok
Peralatan Jaringan komputer

1. NIC (Network Interface Card)
         Kartu Jaringan yang sering digunakan pada saat ini adalah PCI, kartu jaringan ini digunakan  untuk menghuibungkan PC ke Jaringan komputer, Port yang disediakan yaitu untuk konektor RJ-45, konektor AUI, Konektor BNC.
 2. HUB adalah Perangkat yang digunakan untuk menyambung kabel jaringan dari komputer ke hub. Port pada hub terdiri dari 8, 12 dan 24 port untuk RJ-45 dan biasanya topologi yang sering digunakan adalah Star/Bintang. Dan apabila suatu komputer mengirim data maka komputer lain juga menerimanya.
3. Bridge

Suatu alat yang digunakan untuk meneruskan atau penyambung paket-paket Jaringan yang berbeda misalnya Jaringan Token Ring akan dihubungkan dengan LAN Ethernet atau menghubungkan satu Jaringan LAN ke Jaringan LAN lainnya, dan Bridge juga dapat menghubungkan antara kabel yang berbeda pula.
4. Router
Router adalah suatu perangkat yang bertugas untuk melakukan Routing atau menghubungkan kedua Jaringan yang berbeda kelas IP Adrress sehingga jaringan tersebut dapat berkomunikasi sehingga jaringan-jaringan yang berskala besar mampu diatasi, Router tidak beda jauh dengan Bridge hanya teknologinya yang lebih tinggi dari bridge.

5. Media Perkabelan
Kabel digunakan untuk menghubungkan komputer ke komputer atau komputer ke hub. Beberapa jenis kabel yang sering digunakan yaitu :
a. Kabel TP (Twisted Pair)
Kabel ini terbagi 2 macam jenis yaitu UTP (Unshielded Twisted Pair) dan STP (Shielded Twisted Pair). Kedua bentuk ini berbeda, untuk kabel UTP tidak memiliki selubung pembukusnya sedangkan STP memilki selubung pembungkus. Kedua jenis kabel tersebut fungsi sama dan sama-sama terhubung dengan konektor RJ-11 dan RJ-45 kabel ini dapat mengurangi interferensi listrik. Dapat melewati sinyal 10-100 Mbps, Jarak kabel antara komputer dengan hub tidak lebih dari 100 m dan haya dapat menangani satu chanel data.
b. Kabel Coaxial
Kabel ini cocok digunakan pada Jaringan LAN dan Bandwidth (lebar jalur) yang besar sehingga kecepatan transfer data lebih cepat, kabel ini terbagi 2 macam yaitu Thin Coaxial dan Thick Coaxial, Jarak terpajang yang dapat ditempuh oleh sinyal adalah 500 -2500 m dari repeater. Namun kabel ini tidak sering digunakan dalam jaringan karena berat, kabel ini cocok untuk topologi ring dan bus.
c. Kabel Fiber Optic
Kabel ini hanya digunakan oleh perusahaan besar karena fasilitasnya yang nyaman, namun sangatlah mahal, bandwidth besar, tahan dari cuaca dan panas, instalasinya mudah dan setiap client terhubung dengan hub melalui gelombang radio atau infra red.
http://surbun88edu.wordpress.com/

Mencetak koneksi pc pada jaringan komputer

a. Untuk melihat IPadress sebuah PC dalam jaringan
   - klik strat> run
   - ketik cmd(untuk win XP) atau command (untuk win 98)
   - klik ok atau enter
   - ketik pada Cprompt
   - Tekan enter
b. Men-cek ketersambungan PCdalam jaringan
   - klik strat>run
   - ketik cmd (untuk win XP)
   - klik ok
   -ketik pada C prompt: ping 192.168.20.29
  - tekan enter

DIES NATALIS KE-2 SMK N 1 ROTA BAYAT

Lapangan hijau yang biasanya terpapar teriknya matahari itu kini terlindung oleh deklit hijau yang berdiri kokoh diatasnya.  Ratusan kursi ditata begitu rapinya menghadap kearah GSG. Ruangan yang dulunya begitu luas itu kini bertahta sebuah panggung dengan hiasan bunga-bunga cantik dari gelas aqua. Disekelilingnya terdapat kursi tamu undangan yang berhadapan dengan Gamelan jawa. Sementara pada Background kita dapat mengetahui bahwa segala kemegahan itu ada untuk memeriahkan ulang tahun sekolah SMK N 1 ROTA Bayat yang kedua.

Ya. Pada tanggal 17 Desember 2011 SMK telah menginjak usia yang relatif masih muda. 2 tahun. Dan telah kita ketahui bersama bahwa meskipun usianya masih muda, SMK jurusan seni yang berdiri di Beluk ini telah menorehkan berbagai  prestasinya.

Acara tersebut dibuka oleh iringan gending-gending jawa dari kelompok siswa karawitan. Kemudian dilanjutkan dengan penampilan Tari Gambyong sebagai simbolisasi sambutan kepada para hadirin. Pemotongan Tumpeng sebagai  simbolisasi ulang tahun dilaksanakan oleh kepala sekolah, Bp. Supardi. Jika pada ulang tahun pertama potongan tumpeng pertama diserahkan kepada Bp. Suwarno maka pada ulang tahun kedua ini potongan tumpeng pertama diserahkan kepada kepala Tata Usaha yaitu Bp. Kadarisman.

suai dengan tema yang diangkat, “Go Green For Our Dreams”  selain menggunakan hiasan dari benda-benda daur ulang, dalam acara Dies Natalis terdapat acara penulisan mimpi-mimpi di pohon harapan oleh para siswa. Dilanjutkan oleh sambutan dari Mas dan Mbak Klaten sebagai tamu undangan.

Acara ulang tahun sekolah dimeriahkan oleh penampilan-penampilan yang menarik seperti pertunjukan pencak silat dari pemenang Ajang RMB yaitu Edi dan Indra kelas X. Alunan syahdu dari grup TIVO, atraksi-atraksi dari Tekwondo, Fashion Show dengan gebrakan busana Koran, serta yang tak kalah menarik guru SMK N 1Rota Bayat ikut tampil diwakili oleh Bp. Aris. Penampilan yang spektakuler juga disajikan oleh Mas dan Mbak Klaten yang  menyajikan Fashion Show .

Acara juga dimeriahkan oleh beberapa Band yang tampil, seperti  Band kelas Xll, Band Visionist, band Kelas Xl K2, Band All Refans, serta Java Young.

Acara yang begitu mempesona tersebut ditutup dengan dangdut hingga jam 4 sore. Segala kenangan, prestasi yang gemilang, kebersamaan dalam tawa tersaji untuk SMK N 1 ROTA Bayat tercinta.

Sabtu, 05 Mei 2012

Contoh Budaya Indonesia


Kita tidak akan pernah belajar untuk menjadi berani dan sabar jika yang kita temukan di dunia ini hanyalah sukacita.
Sebuah kalimat yang pastinya kita setuju bersama kebenarannya.
Sosok Helen Keller yang memiliki cacat indra yang terbilang lengkap [tuli, buta, dan bisu] ternyata malah membuatnya berhasil menempuh pendidikan hingga menjadi seorang dosen. Apakah kamu juga akan berhasil jika berada di posisinya? Bukan bermaksudnya mendoakan kamu menjadi bisu, tuli, san buta lho…
Semua orang, saya dan kamu, pasti bakalan berhasil dan tangguh menghadapi segala aral melintang, jika memiliki dua sifat, yaitu berani dan sabar.
Berani menghadapi dan Sabar menjalani.
Namun, kali ini kita hanya akan membahas sabar karena sifat inilah yang menjadi kekuatan utama dalam menempuh perjalanan hidup.
So, mari kita mengenal sabar lewat 3 hal berikut,
Mengenal Sabar
Sebenarnya apakah yang dimaksud dengan sabar?
Melirik sedikit ke buku tebal KBBI, pengertian sabar adalah tahan menghadapi cobaan, tenang, tidak tergesa-gesa, tidak terburu nafsu.
Sedangkan, pengertian sabar menurut ensiklopedia Islam adalah menahan diri dalam menanggung suatu penderitaan, baik dalam menemukan sesuatu yang tidak diingini ataupun dalam bentuk kehilangan sesuatu yang disenangi.
Menurut Al-Ghazali, sabar adalah suatu kondisi mental dalam mengendalikan nafsu yang tumbuhnya atas dorongan ajaran islam. Banyak pengertian sabar yang beredar luas, tetapi intinya kurang lebih sama.
Hidup = Sabar
Kenapa sih kita harus bersabar?
Seperti yang telah dibahas di atas, kesabaran adalah kekuatan utama hidup. Kasus seperti bunuh diri, depresi, stres, dll, semuanya tidak lepas dari mulai terkikisnya kesabaran dalam diri mereka.  Padahal banyak sekali manfaat sabar.
Lewat sabar, kamu bisa lebih merasa dengan dengan-Nya karena ketawakalan atau kepasrahanmu. Ketenangan pun sudah pasti akan kamu raih.
Selain itu, sabar membuat jasmani kita menjadi lebih sehat.
Sejauh yang saya tahu, belum ada penelitiannya sih, tetapi jika dipikir menggunakan logika hal tersebut dapat terjadi. Dengan sabar, pikiran kita pasti akan menjadi lebih tenang sehingga tidak mengganggu kerja otak.
Ketenangan tersebut juga akan membuat jantung kita tidak harus bekerja keras, sehingga meminimalisir terjadinya serangan jantung.
Sabar Juga Butuh Trik
Ingin menjadi sabar? Coba terapkan trik di bawah ini
  • Buat dirimu memahami bahwa keberhasilan membutuhkan perjuangan, salah satunya bersabar,
  • Berusaha selalu mengingat, apapun hasil dari upaya kita, semuanya merupakan ketentuan dari-Nya,
  • Meniatkan segala tindakan dengan tujuan ibadah,
  • Berusaha memaafkan setiap kesalahan orang lain dan melakukan perenungan diri setiap kali melakukan kesalahan,
  • Selalu berpikir positif,
  • Selalu berusaha menenangkan diri ketika emosi mulai memenuhi kepala. Bisa dengan mengambil posisi duduk santai atau meminum air putih segar.
Nah, setelah menekuni 3 hal yang perlu kamu ketahui di atas, semoga kamu, dan tentunya saya, dapat lebih mengenal sekaligus mengamalkan kesabaran dalam keseharian kita.

Keanekaragaman Kebudayan Negara Indonesia

Negara indonesia banyak memiliki kebudayaan yang beraneka ragam. Di setiap daerah masing-masing yang tersebar luas memiliki kebudayaan yang berbeda-beda. Kebudayaan Indonesia walau beraneka ragam, namun pada dasarnya terbentuk dan dipengaruhi oleh kebudayaan besar lainnya seperti kebudayaan Tionghoa, kebudayaan India dan kebudayaan Arab.
contoh dari kebudayan indonesia :
Jawa Barat.
NAMA ALAT MUSIK :
angklung
NAMA RUMAH ADAT :
Keroton Kasepuhan Cirebon merupakan model rumah adat Jawa Barat
NAMA SENI PERTUNJUKAN/TEATER RAKYAT :
Banjet
NAMA SENJATA TRADISIONAL :
Mandau
NAMA TARIAN DAERAH :
1. Tari Topeng Kuncaran
2. Tari Merak
NAMA LAGU DAERAH :
Ayam Den Lapeh

Islam dan Kebudayaan Indonesia


Islam masuk ke Indonesia melalui jalur perdagangan, salah satunya, yang di sebarkan oleh para pedagang Gujarat India. Sebelum Islam masuk, di Indonesia telah ada agama Budha, Hindu, serta penganut kepercayan terhadap nenek moyang dinamisme serta aninmisme.
Perkembangan yang sekarang terjadi, muncul sebagian amalan agama-agama tersebut menjadi dakwah didalam menyebarkan Islam. Yang sesungguhnya media tersebut bukan dari Islam. Untuk memberi pengertian kepada masyarakat yang telah memeluk Islam adalah kontuinitas dakwah dan taklim, serta estaveta para ulama didalam menanamkan Islam secara kafah. Bila kontuinitas dan estaveta itu mengalami stagnasi, maka akan berakibat lain yang fatal bagi pengalaman Islam dalam suatu masyarakat. Kemandegan kontuinitas dan estaveta dakwah, mengakibatkan mapannya sinkretisme (percampuran pengamalan Islam dengan upacara-upacara kepercayaan sebelumnya) dikalangan masyarakat turun temurun. Sehingga masyarakat akan menganggap bahwa Islam yang sebenarnya adalah bentuk sinkretisme itu sedangkan bila disodori Islam yang sebenarnya (menurut sumber aslinya), yang mungkin akan bertentangan dengan sinkretisme yang sudah melembaga / mapan dikalangan masyarakat itu, akan menyebabkan kecanggungan, bahkan mungkin akan menimbulkan benturan-benturan. Apakah media tersebut hanya dipergunakan sementara atau sifatnya permanent, maka dari permasalahan tersebut, kami menulis makalah tentang Islam dan Kebudayaan Indonesia yang mengulas kejadian tersebut.
  1. Tujuan
Tujuan dituliskannya makalah ini untuk menambah pengetahuan kita tentang Islam dan kebudayan Indonesia.
  1. Saluran dan Cara-cara Islamisasi di Indonesia
Menurut Uka Tjandrasasmita, saluran-saluran Islamisasi yang berkembang ada enam
  1. Saluran Perdagangan
  2. Saluran Perkawinan
  3. Saluran Tasawuf
  4. Saluran Pendidikan
  5. Saluran Kesenian
  6. Saluran Politik
Kedatangan Islam ke Indonesia datang dengan cara damai dan penyebarannya kepada rakyat umum serta para bangsawan. Para ulama dalam menyebarkan Islam mempunyai kajian terhadap situasional dimana setting akan disebarkan Islam itu. Sehingga dengan metode itulah, secara cepat- meskipun belum sempurna Islamnya- dapat menarik masyarakat untuk memeluk Islam ( mungkin baru menyentuh kulitnya). Metode yang dipergunakan oleh ulama masih harus diperbaiki sampai kepada pegamalan Islam secara sempurna. Hanya karena dibatasi oleh waktu dan ulama tersebut meninggal maka untuk melakukan perbaikan tersebut menjadi mandeg dan hal itu menjadikan metode tersebut sebagai bagian dari Islam oleh generasi selanjutnya.
  1. Islam dan Kebudayaan Melayu
Terjadinya tarnsformasi kebudayaan (peradaban) dari sistem keagamaan lokal kepada sistem keagamaan Islam bisa disebut revolusi agama. Tranformasi masyarakat melayu kepada Islam terjadi berbarengan dengan “masa perdagangan” , masa ketika Asia Tenggara mengalami peningkatan posisi dalam perdagangan Timur dan Barat. Kota-kota wilayah pesisir muncul dan berkembang menjadi pusat-pusat perdagangan, kekayaan dan kekuasaan. Masa ini mengantarkan wilayah Nusantara kedalam Internasionalisasi perdagangan dan kosmopolitanisme kebudayaan yang tidak pernah dialami masyarakat ini pada masa-masa sebelumnya.
Konversi massal masyarakat Nusantara kepada Islam pada masa perdagangan terjadi karena beberapa sebab sebagai berikut.
  1. Umat Islam yang datang ke Indonesia mayoritas adalah pedagang (orang sipil, bukan pejabat pemerintahan) yang tentu orientasinya adalah datang untuk sementara dan untuk mencari keuntungan untuk di bawa kenegerinya. Datang untuk sementara inilah yang menyebabkan mereka mencari hal-hal yang praktis. Kalaupun ada ulama atau sufi yang datang untuk berdakwah, mereka juga sufi yang pergi berdakwah dari satu ketempat yang lain, sehingga tidak terpikir untuk membuat sesuatu yang abadi.
  2. Ketika sudah ada umat Islam pribumi, kebanyakan keturunan pedagang atau sufi pengembara yang kemudian menjadi Raja Islam di Nusantara dan mulai membangun kebudayaan Islam, datang bangsa Barat yang sejak awal kedatangannya sudah bersikap memusuhi umat Islam (sisa-sisa dendam Perang Salib), sehingga raja-raja Islam pribumi belum sempat membangun.
  3. Islam yang datang ke Indonesia coraknya adalah Islam tasawuf yang lebih mementingkan olah rohani daripada masalah dunia.
  4. Nusantara adalah negeri yang merupakan jalur perdagangan internasional, sehingga penduduknya lebih mementingkan masalah perdagangan dari pada kesenian.
5. Islam datang ke Indonesia dengan jalan damai, maka terjadilah asimilasi, yaitu asal tidak melanggar aturan-aturan agama, Oleh sebab itu tidak heran, jika asapek seni budaya Islam Indonesia tidak hebat seperti di Negara Islam yang lain.
  1. Islam Dan Kebudayaan Jawa
Di Jawa, salah satu strategi dan taktik dakwah Islam yaitu melalui sistem pendidikan yang ada yang telah berjalan diberikan warna Islami. Jadi, bentuk lembaganya tetap, namun isinya mengalami perubahan. Suatu contoh, sistem padepokan dengan Begawan sebagai gurunya, dan Cantrik sebagai siswanya, setelah Islam masuk, sistem ini tetap berjalan. Sedang perubahannya antara lain; nama padepokan berubah menjadi pondok, Begawan menjadi Kyai dan Cantrik menjadi Santri. Disamping itu materi pelajaran sedikit demi sedikit berubah dari ajaran Hindu ke ajaran Islam. Pelopor perubahan dan pendirian pendidikan Islam di Jawa di kerjakan oleh Sunan Ampel
Selain dari pendidikan, ulama menggunakan sekaten yang mengandung unsur seni. Latar belakang sekaten yaitu sebagai perhatian sosial sultan kepada masyarakat supaya terjalin kedekatan antara sultan dan masyarakat.
Sekaten dimulai sejak pemerintahan Raden Patah di Demak yang diadakan setiap maulid Nabi Muhammad. Didalam sekaten ditampilkan gamelan sebagai alat musik seni yang populer pada masyarakat jawa.
  1. Islam dan Kebudayaan Nusantara Lain
Di Maluku dan Sulawesi Selatan, Islam menyebar melalui poltik. Kebanyakan rakyat masuk Islam setelah rajanya memeluk Islam terlebih dahulu. Pengaruh politik raja sangat membantu tersebarnya Islam didaerah ini. Maka hal itulah yang memudahkan diterimanya Islam di masyarakat.
Nurcholish Madjid yang menulis artikel dengan judul “Masalah Tradisi dan Inovasi Keislaman dalam Bidang Pemikiran serta Tantangan dan Harapannya di Indonesia”. Dalam artikel itu, Nurcholis Madjid menegaskan bahwa agama dan budaya hanya dapat dibedakan tetapi tidak dapat dipisahkan. Cara berpikir yang benar dalam kaitannya dengan masalah tradisi dan inovasi, menghendaki kemampuan untuk membedakan antara keduanya. Akan tetapi, kebanyakan orang sulit melakukannya
MAKALAH ISLAM DAN KEBUDAYAAN INDONESIA
Islam masuk ke Indonesia melalui jalur perdagangan, salah satunya, yang di sebarkan oleh para pedagang Gujarat India. Sebelum Islam masuk, di Indonesia telah ada agama Budha, Hindu, serta penganut kepercayan terhadap nenek moyang dinamisme serta aninmisme.
Perkembangan yang sekarang terjadi, muncul sebagian amalan agama-agama tersebut menjadi dakwah didalam menyebarkan Islam. Yang sesungguhnya media tersebut bukan dari Islam. Untuk memberi pengertian kepada masyarakat yang telah memeluk Islam adalah kontuinitas dakwah dan taklim, serta estaveta para ulama didalam menanamkan Islam secara kafah. Bila kontuinitas dan estaveta itu mengalami stagnasi, maka akan berakibat lain yang fatal bagi pengalaman Islam dalam suatu masyarakat. Kemandegan kontuinitas dan estaveta dakwah, mengakibatkan mapannya sinkretisme (percampuran pengamalan Islam dengan upacara-upacara kepercayaan sebelumnya) dikalangan masyarakat turun temurun. Sehingga masyarakat akan menganggap bahwa Islam yang sebenarnya adalah bentuk sinkretisme itu sedangkan bila disodori Islam yang sebenarnya (menurut sumber aslinya), yang mungkin akan bertentangan dengan sinkretisme yang sudah melembaga / mapan dikalangan masyarakat itu, akan menyebabkan kecanggungan, bahkan mungkin akan menimbulkan benturan-benturan. Apakah media tersebut hanya dipergunakan sementara atau sifatnya permanent, maka dari permasalahan tersebut, kami menulis makalah tentang Islam dan Kebudayaan Indonesia yang mengulas kejadian tersebut.
  1. Tujuan
Tujuan dituliskannya makalah ini untuk menambah pengetahuan kita tentang Islam dan kebudayan Indonesia.
  1. Saluran dan Cara-cara Islamisasi di Indonesia
Menurut Uka Tjandrasasmita, saluran-saluran Islamisasi yang berkembang ada enam
  1. Saluran Perdagangan
  2. Saluran Perkawinan
  3. Saluran Tasawuf
  4. Saluran Pendidikan
  5. Saluran Kesenian
  6. Saluran Politik
Kedatangan Islam ke Indonesia datang dengan cara damai dan penyebarannya kepada rakyat umum serta para bangsawan. Para ulama dalam menyebarkan Islam mempunyai kajian terhadap situasional dimana setting akan disebarkan Islam itu. Sehingga dengan metode itulah, secara cepat- meskipun belum sempurna Islamnya- dapat menarik masyarakat untuk memeluk Islam ( mungkin baru menyentuh kulitnya). Metode yang dipergunakan oleh ulama masih harus diperbaiki sampai kepada pegamalan Islam secara sempurna. Hanya karena dibatasi oleh waktu dan ulama tersebut meninggal maka untuk melakukan perbaikan tersebut menjadi mandeg dan hal itu menjadikan metode tersebut sebagai bagian dari Islam oleh generasi selanjutnya.
  1. Islam dan Kebudayaan Melayu
Terjadinya tarnsformasi kebudayaan (peradaban) dari sistem keagamaan lokal kepada sistem keagamaan Islam bisa disebut revolusi agama. Tranformasi masyarakat melayu kepada Islam terjadi berbarengan dengan “masa perdagangan” , masa ketika Asia Tenggara mengalami peningkatan posisi dalam perdagangan Timur dan Barat. Kota-kota wilayah pesisir muncul dan berkembang menjadi pusat-pusat perdagangan, kekayaan dan kekuasaan. Masa ini mengantarkan wilayah Nusantara kedalam Internasionalisasi perdagangan dan kosmopolitanisme kebudayaan yang tidak pernah dialami masyarakat ini pada masa-masa sebelumnya.
Konversi massal masyarakat Nusantara kepada Islam pada masa perdagangan terjadi karena beberapa sebab sebagai berikut.
  1. Umat Islam yang datang ke Indonesia mayoritas adalah pedagang (orang sipil, bukan pejabat pemerintahan) yang tentu orientasinya adalah datang untuk sementara dan untuk mencari keuntungan untuk di bawa kenegerinya. Datang untuk sementara inilah yang menyebabkan mereka mencari hal-hal yang praktis. Kalaupun ada ulama atau sufi yang datang untuk berdakwah, mereka juga sufi yang pergi berdakwah dari satu ketempat yang lain, sehingga tidak terpikir untuk membuat sesuatu yang abadi.
  2. Ketika sudah ada umat Islam pribumi, kebanyakan keturunan pedagang atau sufi pengembara yang kemudian menjadi Raja Islam di Nusantara dan mulai membangun kebudayaan Islam, datang bangsa Barat yang sejak awal kedatangannya sudah bersikap memusuhi umat Islam (sisa-sisa dendam Perang Salib), sehingga raja-raja Islam pribumi belum sempat membangun.
  3. Islam yang datang ke Indonesia coraknya adalah Islam tasawuf yang lebih mementingkan olah rohani daripada masalah dunia.
  4. Nusantara adalah negeri yang merupakan jalur perdagangan internasional, sehingga penduduknya lebih mementingkan masalah perdagangan dari pada kesenian.
5. Islam datang ke Indonesia dengan jalan damai, maka terjadilah asimilasi, yaitu asal tidak melanggar aturan-aturan agama, Oleh sebab itu tidak heran, jika asapek seni budaya Islam Indonesia tidak hebat seperti di Negara Islam yang lain.
  1. Islam Dan Kebudayaan Jawa
Di Jawa, salah satu strategi dan taktik dakwah Islam yaitu melalui sistem pendidikan yang ada yang telah berjalan diberikan warna Islami. Jadi, bentuk lembaganya tetap, namun isinya mengalami perubahan. Suatu contoh, sistem padepokan dengan Begawan sebagai gurunya, dan Cantrik sebagai siswanya, setelah Islam masuk, sistem ini tetap berjalan. Sedang perubahannya antara lain; nama padepokan berubah menjadi pondok, Begawan menjadi Kyai dan Cantrik menjadi Santri. Disamping itu materi pelajaran sedikit demi sedikit berubah dari ajaran Hindu ke ajaran Islam. Pelopor perubahan dan pendirian pendidikan Islam di Jawa di kerjakan oleh Sunan Ampel
Selain dari pendidikan, ulama menggunakan sekaten yang mengandung unsur seni. Latar belakang sekaten yaitu sebagai perhatian sosial sultan kepada masyarakat supaya terjalin kedekatan antara sultan dan masyarakat.
Sekaten dimulai sejak pemerintahan Raden Patah di Demak yang diadakan setiap maulid Nabi Muhammad. Didalam sekaten ditampilkan gamelan sebagai alat musik seni yang populer pada masyarakat jawa.
  1. Islam dan Kebudayaan Nusantara Lain
Di Maluku dan Sulawesi Selatan, Islam menyebar melalui poltik. Kebanyakan rakyat masuk Islam setelah rajanya memeluk Islam terlebih dahulu. Pengaruh politik raja sangat membantu tersebarnya Islam didaerah ini. Maka hal itulah yang memudahkan diterimanya Islam di masyarakat.
Nurcholish Madjid yang menulis artikel dengan judul “Masalah Tradisi dan Inovasi Keislaman dalam Bidang Pemikiran serta Tantangan dan Harapannya di Indonesia”. Dalam artikel Jitu, Nurcholis Madjid menegaskan bahwa agama dan budaya hanya dapat dibedakan tetapi tidak dapat dipisahkan. Cara berpikir yang benar dalam kaitannya dengan masalah tradisi dan inovasi, menghendaki kemampuan untuk membedakan antara keduanya. Akan tetapi, kebanyakan orang sulit melakukannya